Selasa, 12 November 2013

Prolog Spring in London

Ada sesuatu yang ingin kukatakan padamu sejak dulu. sampai sekarang, aku belum mengatakannya karena... yah, karena berbagai alasan. dan alasan utamanya adalah karena aku takut.
    Kalau aku mengatakannya, reaksi apa yang kau berikan?
    Apakah kau akan menerima pengakuanku?
    Apakah kau akan percaya padaku?
    Apakah kau akan tetap menatapku seperti ini?
    Tersenyum padaku seperti ini?
    Atau apakah justru kau akan menjauh dariku?
    Meninggalkanku?
Tapi aku tahu aku harus mengatakannya padamu. Aku tidak mungkin menyimpannya selamanya. Entah bagaimana reaksimu nanti setelah mendengarnya, aku hanya berharap satu hal padamu.
    Jangan pergi dariku.
    Tetaplah di sisiku.


-Spring in London-



untuk seseorang diluar sana, seseorang yang sangat spesial. entah dia mengerti ataupun acuh. aku tetap seperti adanya. tak akan berubah seperti musim yang ada di london.

Senin, 04 November 2013

curhatan 1 (bukan gadget)

Aku sebenernya punya banyak sahabat. Terutama sahabat cewek. Karena aku orangnya sok akrab. Hahaha. Tapi belakangan ini, kan sekolah ku sama salahseorang sahabatku beda. Nah kita lagi kompetisi bro/sis. Nah kita berdua salah paham. Sampe sekarang aku belum tau dia marah atau nggak sama aku.
Semuanya dimulai dari ketika smp dulu. Aku masuk ke smp n2 yk. Aku beruntung banget ketemu dia. Orangnya baik banget. Kalo wajah sih ya kata temen ku diatas rata-rata. Sebenernya kita gapernah sekelas. Tapi berkat aku yang sok kenal ini, kalau gak salah lewat chat fb. Kita kenalan. Padahal aku belum pernah ketemu, tapi kita udah akrab aja. Saat itu, aku lagi deket sama cewek. Tapi waktu mau leboih deket lagi gagal deh, nah galau tuh, untung ada sahabatku ini. Sebenernya dia juga lagi deket sama cowok. Akhirnya mereka jadian, miris ya aku. Trus dia putus, ehh deket lagi sama cowok trus jadian, duh sedih ya. Aku sih di smp pernah pacaran, Cuma satu hari. Makannya itu aku agak grogi kalo deket sama cewek. -__-
Sekarang udah zaman SMA nih, aku sekarang beda sekolah sama dia. Ya kita seh masih sering ketemu, tapi tenang aja sebatas sahabat kok. Kadang bahas cowok yang deket sama dia, atau cewek yang lagi deket sama aku, kadang juga ngerjain tugas, kadang belajar bareng.
Nah ini sebenernya salahnya, aku sama dia pernah melenceng, kaya otak di pacific rim tu loh, kadang aku pengen libihan, ngga Cuma sahabat gitu, dia juga pernah kayak gitu, tapi untungnya salahsatunya ngingetin, masalahnya, keyakinan kita beda, iman ku kuat, iman nya dia juga kuat, jadi kami gak mungkin jadi satu.
Dia sebenernya sama temen temen ku dikira pacarku, habis dulu pernah manggil sayang-sayangan. Tapi sekarang udah sadar kok, jadi ngga lagi. Sekarang aku lagi ngedeketin temen sekolah ku, tentunya yang agamanya sama dong. J

Tapi hidupku sepi tanpa sahabatku, gatau dia masih mau sahabatan ga sama aku, walaupun aku tau, ga ada yang namanya mantan sahabat. Semoga dia masih mau sahabatan. Amin. J

Rabu, 30 Oktober 2013

Apa Itu DRL?

Assalamualaikum wr.wb
Dari pada boring, yuk mari pasang DRL. DRL? Apa itu DRL? DRL adalah Daytime Running Light. Jadi, kasarannya, DRL bisa diartikan sebagai lampu yang menyala di siang hari. Kalo pada motor-motor jaman sekarang seperti Vario 125 sering disebut AHO. Pada sepeda motor, yang dinyalakan ialah lampu utama, sebenarnya tingkan efisiennya keccil, tapi ya terbukti kan dapat mengurangi tingkat kecelakaan. Nah, berhubung pada mobil, tidak diwajibkan menyalakan lampu disiang hari, namun, berkaca pada Luar Negri yang sedikit mendapatkan sinar matahari, pada mobil dipasang LED yang menyala ketika mesin dinyalakan. Di Indonesia, hal ini belum menjadi kewajiban untuk para pemilik ataupun produsen mobil untuk menggunakan DRL, mengingat efisiensi nya rendah, dan juga lumayan mahalnya harga DRL tersebut. Sejujur-jujurnya, harga DRL sangat bervariasi. Kalo yang Philips, harga nya bisa mencapai jutaan, tapi mungkin kualitas yang ditawarkan sangat bagus, dan juga nyala LED nya terang. Namun, yang saya pasangkan pada Swift dan APV yang ada dirumah, hanya seharga 80Rb. Harga yang murah kalo kita mengingat manfaat dan juga segi fashion walaupun hanya seikit.
Cara pasangnya, menurut ahlinya, DRL bisa dipasang sesuai kebutuhan. Jika memang niat anda memasang DRL untuk menyala disiang hari sesuai dengan takdirnya, maka anda bisa memasangkannya langsung ke ACC, jadi ketika di ACC kan, DRL akan langsung menyala. Bisa juga dengan cara yang sedikit rumit, yaitu dengan dipasangkan ke kontak on, jadi ketika mesin menyala, barulah DRL akan menyala. Hal ini sedikit menguntukngkan jika dibandingkan dengan ACC, karena jika anda ingin mendengarkan Radio dalam posisi mesin off, maka akan menyala juga DRL itu.

Ada juga yang memasang DRL tidak sesuai fungsinya, yaitu untuk menambah pencahayaan dimalam hari. Terdapat banyak pilihan, bisa disambungkan pada lampu senja, fog lamp, ataupun pada head lamp. Jadi DRL ini hanya menyala ketika lampu yang dihubungkan menyala, seperti menyala ketika lampu senja diaktifkan, maka otomatis lampu DRL ini menyala. Fungsinya sebenarnya untuk mempercantik saja, karena mengingat cahaya yang ditawarkan LED kalah terang jika dibandingkan dengan Fog Lamp standar, ataupun Head Lamp. Terlebih lagi, di Indonesia tidak diwajibkan untuk menyalakan lampu untuk mobil disiang hari, maka bisa digunakan untuk mempercantik.  

Selasa, 17 September 2013

review ASUS X201e

Assalamualaikum, kali ini, gadget yang akan dibahas yaitu NoteBook ASUS X201e. Spesifikasinya Intel Celeron CPU 847, @1,10GHz. Ram yang disediakan 4GB Onboard. Ram tersebut DDR3 dengan clockspeed 1333. Seperti kebanyakan Notebook kecil, ram nya tidak mudah diganti, tapi di Task Manager, tulisannya ada 4Slot RAM loh.. untuk  dapur pacu grafis, masih menggunakan Intel Grafis HD. Entah berapa V Ram nya, yang jelas tidak nge lag untuk most wanted low resolution.
Ukuran layarnya 11,6 Inchi sangat pas dimata. Dan yang jelas pas ditenteng, inilah yang membuat laptop ini istimewa, ukurannya yang slim, permukaan yang unik di bagian back cover LCD, ada 4 pilihan warna, merah, putih, biru, hitam. Ke slim an laptop ini didukung adaptor notebook yang ukurang nya kecil, adaptor tersebut berada di stekernya. Jadi, seperti charger Handphone, sangan ringkas dan mudah dibawa.
Untuk penyimpanan, disediakan 320GB HDD, untuk ekspansi tambahan, ada slot SD dan juga ada USB 3.0 high speed yang konon 10x lebih cepat dari USB 2.0. namun, ntuk sedikit beradaptasi, masih ada sisa satu slot untuk USB 2.0, jadi total ada 3 lubang. Sayang sekali, belum tersedia CD ROM karena mau ditaroh mana lagi broo...
Dibidang koneksi, ada perangkat wajib untuk notebook, yaitu wifi. Namun, sayang sekali, di perangkat ini belum menyediakan bluetooth, apalagi NFC. Tapi jangan khawatir masih bisa diakali dengan kabel USB. Ada juga nih hal unik, karena termasuk berbodi slim, maka port ethernet bisa dibuka, jadi ukuran tertutupnya hanya separuh dari ukuran asli.
Mau presentasi? Jangan khawatir, di notebook slim ini juga ada port VGA, dan uniknya lagi, khas notebook HD, ada port HDMI untuk menyambungkan ke TV atau pun perangkat lain dengan resolusi HD. Ditambah juga diselipkannya web cam yang lumayan bagus untuk ukuran notebook. Bahkan bisa dibandingkan dengan laptop.
Untuk masalah baterai, disediakan builtin baterai 2cell yang mampu menunjang kehidupan selama lebih dari 3jam. Repotnya, kalo batrai rusak, susah gantinya. Tapi konon, karena bulit in baterai, maka anda tidak perlu lagi memasang dan mencopot ketika digunakan dengan AC.
Desain yang kecil tak lantas membuat keyboardnya kekurangan tempat, luas keyboard pas dengan tangan, terutama tangan perempuan, frame layar pun tidak terlalu tebal agar bisa mereduksi lebar dari laptop ini. Yang jelas sangat nyaman dibawa. Coba saja kalo ada seri core i5+VGA pasti saya borong.
OS bawaan nya belum ada. Cukup DOS saja. Namun alhamdulillah bisa menampung windows 8 64bit dengan mulus tanpa cacat, walaupun tidak ada touchscreen sih. Namun dari pihak asus ada aplikasi instant on yang mampu memenejemen kehidupan laptop.
Keluaran suara dari laptop ini, muncul dari sisi sebelah kanan, kiri, jadi tidak dibagian atas. Namun, berkat  teknologi sonic sound dan juga surround sound, suara yang dihasilkan mantap dan lantang.
Peformanyaa nikmat. Tercatat xperience indek di windows 8 pro 64bit mendapat skor 3,9 untuk CPU, ram 5,9. Grafis desktop 3,2(terendah), grafis gaming 3,5. Dan harddisk 5,5. Lumayan untuk laptop dikisaran 3jutaan.
Kelebihan:
ukuran ringkas
ram 4GB
charger ringan
builtin baterai
bentuk menarik
mudah dibawa
ringan
lancar @windows 8 64bit
prosesor sudah tidak atom
suara bagus
web cam lumayan bagus
Baterai hemat
Tersertifikati Energy star
Harga relatif murah

kekurangan:
belum ada bluetooth
belum m ada dvd rom
grafis harus puas dengan intel HD
layar belum anti reflektif coating

kurang banyak model, mungkin karena ukuran

Senin, 12 Agustus 2013

review toshiba M840

Kali ini satellite m840 yang jadi korban. Gadget ini saya beli ketika masih berjalan pada windows 7, tapi sekarang jika anda membeli baru akan mendapatkan windows 8, ya itu sih kalo masih ada. Hahaha.
Saya lupa  sih harganya, tapi sepertinya sekitar 8 jutaan, saya menggunakan seri dengan core i5 dan amd radeon graphics, untuk tanpa amd radeon, harganya sekitar 7 jutaan. Ada juga dengan core i7 tapi saya tidak tahu harganya, mungkin sekitar 9 juta ya?
Gadget ini menggunakan Intel Core i5 dengan 2 core dan 4 logical processor. Yang ddigunakan ialah core i5-3210i. Clock speed nya 2.5GHz. dengan vga card yaitu AMD Radeon 7670 dengan vram 2Gb. Ram yang digunakan juga 2Gb, tapi sepertinya bisa diupgrade kok. Ukuuran layarnya yaitu 14 inchi. Gadget ini tidak terlalu tipis, tapi cukup tipis jika dibandingkan satellite L635.
Yang menarik, gadget ini dihiasi finishing metallik yang terbilang unik, hampir seperti kaca. Ada tiga pilihan warna, yaitu pink, biru dan emas. Desainnya cukup menarik dan tidak terlalu monotone. Desain keyboard menggunakan desain yang sudah terpisah antar key, jadi pengetikkan lebih mudah. Sayangnya, desain layar belum dilengkapi anti reflective, jadi ketika degunakan ditempat yang silau, layar akan memantul biasa membuat kita agak kewalahan.
Pada sisi sisinya terdapat 2 secket usb 3.0, 1 socket usb 2.0. ada colokan HDMI, mic dan juga headset. Ada juga untuk ethernet, dan VGA out. Dan tentunya colokan charger. Gadget ini dilengkapi DVD dibagian kiri nya. Ada juga kunci kensington. Built in mic terdapat disebelah kamera laptop ini. Suara dari speaker laptop ini juga terbilang bagus dipadu dengan tru surround sound.
Dari segi OS atau SO, ada dua pilihan, windows 7 home basic dan windows 8. Tergantung persediaan yang ada. Tetapi mungkin sekarang sudah tidak ada model windows 7. Yang cukup aneh, ketika gadget yang terbilang canggih ini pada windows 7 pada bundel pembelian hanya mentok di home basic, jadi ya apa adanya lah.
Untuk peforma, jangan meragukan core i5 dan radeon 7670 graphics. Gambar yang ditawarkan cukup menggiurkan ditambah lagi ada catalys control center yang bisa untuk mengeset tampilan grafis. V ramnya pun 2Gb. Ivy bridge pun berjalan mulus meski hanya saya test dengan aplikasi standar. Namun untuk menemani seharihari saya rasa sudah sangat bagus. Namun, sayangnya pada bundling hanya terdapat 2GB ram, meski bisa di upgrade, tapi hal itu cukup menyusahkan.
Pada experience index, proccesor ini memiliki nilai wow yaitu 7,1. Sangat luar biasa. Yang biasa yaitu nilai ram yang hanya 5,5 dan menjadi nilai terendahnya. Untuk nilai graphics dan gaming graphics sama sama mendapat nilai 6,7. Untuk primary hardisk nya mendapat nilai 5,9.

Kesimpulan, meski laptop ini berharga sedikit mahal, seperti biasanya merk Toshiba harganya agak selangit, tapi kualitas yang ditawarkan bagus, tidak mudah rusak. Dan terdapat dua pilihan untuk processor yang dapat disesuaiikan kebutuha, mulai dari core i5 yang bagus sekali, hingga core i7 yang luar biasa. Danjuga terdapat 2 pilihan graphics yaitu intel dan AMD. Untuk intel, vram hingga 1,6GB dan untuk AMD 7670 vram nya 2GB. Untuk ram, pada core i5 tercedia 2GB, untuk seri core i7, tersedia 4GB ram. Pilihan warna ada tiga, biru, pink, emas dengan finishing metalik yang ada backroundnya. Toshiba, Leading Innovation!



Senin, 03 Juni 2013

Adi Oh Adi



Adi Oh Adi

Pada suatu hari, tepatnya saat aku berada di bangku SD, aku bermain polisi-polisian bersama teman-temanku. Waktu itu sedang memasuki bulan puasa. Walaupun bermain di saat bulan puasa, rasa lelah itu tidak terasa. Kebetulan aku jadi malingnya, jadi tidak boleh tertangkap oleh polisinya. “Siji-Loro-Telu-Papat-Limo!” si polisi pun mulai mengejar kawanan-kawanan maling. Aku berlari bersama temanku, Adi namanya. Orangnya tinggi, agak gendut, dan dia orangnya tidak punya malu.
            Saat sedang berlari-lari, Adi ingin beristirahat. Aku pun menuruti permintaannya. Namun, kemudian aku bertanya, “ Kamu ngapa, Di? Dah capek po?” Adi pun menjawab,”Perutku sakit nih Pur aduuuh.....” Aku bingung apa yang harus aku lakukan. “Duh Di kamu ni gak tepat banget waktunya, yaudah sekarang enaknya gimana.” Rasa sakit yang Adi rasakan sudah tidak dapat ditahan lagi. Tiba-tiba ia berdiri dan, “ DOK!DOK!DOK!Assalamualaikum!!” Adi mengetuk pintu rumah Bu Teguh. Aku kaget dan sepertinya aku tahu apa yang akan dia lakukan. “Ee Dek Adi, ada apa sore-sore ke sini?”Tanya Bu Teguh. Dengan muka memelas dan suara lirih Adi menjawab, “ Buuuk numpang e-e...” Dengan muka menahan ketawa Bu Teguh pun mempersilahkan Adi untuk masuk ke kamar mandi. Setelah 15 menit ia pun keluar.”Ah leganya...” Kata Adi. “Yaudah yuk lanjut main lariiii!!!” Akhirnya kami berdua melanjutkan permainan kami. Tiba-tiba di belakang kami ada Danang, dia jadi polisinya,”WOY MEH NENG NDI KOE!” “Ayo Di cepet larinya!” kataku. Danang larinya cepat sekali, semakin lama semakin mendekat. “Pur dah capek nih” keluh Adi. Aku pun menarik tangannya sambil berlari. Karena Adi sudah tidak kuat aku pun melepas tangannya dan berlari sendirian. “Yeah ketangkep kamu Di!” Kata Danang. Adi pun dibawa ke tempat “penjaranya” polisi-polisian kami. Saat aku berlari, tiba-tiba dari depanku, “DOR!kena kamu Pur hahaha” aku pun juga tertangkap dan di bawa ke penjara. Hari semakin sore,” Dah yok dah sore, nanti malem keluar ya..” Kami pun pulang ke rumah masing-masing.   
            Malam harinya, aku dan teman-teman solat Isya dan dilanjutkan dengan solat Tarawih. Waktu itu ceramah diisi oleh Pak I-ing. Beliau terkenal dengan ketegasannya. Saat itu, aku sedang asik-asiknya membahas tentang film anime. Ternyata suara kami didengar oleh beliau. Yasudah dengan suara lantang beliau berkata,” Wah anak-anaknya ini rame sekali. Kalo habis ini masih rame TAK SUNAT lho kalian!” Kami pun ketakutan dan memutuskan untuk keluar dari masjid dan melanjutkan cerita. Saat itu Danang menceritakan tentang salah satu tokoh anime “Onepiece” yaitu Luffy. Dia bercerita sambil menghadap ke Adi ia bercerita,” Woh juruse Luffy apik banget sek gomu-gomu kae!” Adi bingung dan bertanya,”Ha???Gomu-gomu yang mana sih?” Gomu-gomu JEDER!” Danang pun menunjukkan jurusnya dan mempraktekkannya ke Adi. Adi pun terpental dan menangis. Adi pun ingin membalas Danang, tetapi Danang sudah lari duluan. Saat Danang tertangkap, dia melawan. “Ngopo we Di HA!” teriak Danang. Adi ketakutan dan merengek-rengek. Kemudian Adi justru minta maaf kepada Danang. Di dalam hati aku berkata,”Walah Di Di, kok malah kamu yang minta maaf. Tapi tak apalah. Itulah dirimu, Adi.”

kelebihan kekurangan xperia u

kelebihan st25/xperia u:
-kerapatan pixel bagus
-prosesor 1GHz Dual Core NovaThor
-VGA/GPU Mali 400
-ukuran layar HD (16:9)
-ukuran layar 480x854
-upgradeable android 4.0
-ada illumination light, dikombinasikan illumination bar from android market
-lampu tombol/illumination light khas xperia NXT series
-rechangeable bottom cover, white, black, pink, yellow, 2 options.
-Ada kamera depan
-Kamera 5.0Mp, jelas walau di zoom. cepat fokus.
-ada 2 mic
-harga relatif murah untuk dual core

kekurangan st 25/xperia u:
-tidak ada slot micro sd, internal 4gb, telepon 2gb.
-belum ada NFC khas HP high end
-agak tebal
-belum HDMI

jadi, kekurangan sebenarnya hanya di slot micro sd. sebenarnya bisa diakali dengan USB OTG.

kelebihan kekurangan xperia miro

kelebihan st23/xperia miro:
-Bentuk tipis
-Kamera 5Mp
-Suara bagus
-Nyaman digenggaman
-Ada Kamera Sekunder
-Ada Flash Kamera Primer
-Ada Illumination, dikombinasikan dengan illumination bar(play store)
-Model Bagus
-OS Sony cenderung mudah digunakan
-Android 4.0
-USB OTG

kekurangan st23/xperia miro:
-Prosesor hanya 800MHz, cukup, tapi paspasan, belum 1GHz
-Tidak ada lampu tombol, hanya illuination light
-Tidak ada sensor cahaya
-Kerapatan Pixel Kurang
-VGA Adreno 200, pas pas an


itu sih opini, tapi maaf, tidak terjadi hang di perangkat st 23 saya. semua berjalan lancar.

Cerpen Lima Sekawan Karya Ahmad Faisal

Lima Sekawan
Ya, kelas delapan SMP atau masa-masa terindah dikala duduk dibangku sekolah menengah pertama kata kata anak masa kini, masa dimana teknologi mulai maju, masa dimana pembangunan telah berada dimana dimana, dan masa dimana cinta monyet semakin merajalela. Bel pulang sekolah berdering, anak bersorak seperti biasa.
 “kemana nih bro?”,tanya Joni kepadaku. “basecamp lah” kataku seraya kita berjalan.
Ya, BASECAMP adalah tempatku dan Joni serta teman-teman satu angkatanku biasa nongkrong, tempat kita berbagi cerita disaat dirundung masalah, tempat kita berbagi kebahagian, dan tempat kita menyatukan satu sama lain. Tepatnya basecamp berada di rumah salah satu teman angkatanku yaitu Toni, si hitam yang bermuka heavy metal tapi hati heavy rotation.
“Toni Toni Toni”, teriakku dirumahnya, ternyata Toni belum pulang kata adiknya yang masih SD tapi karena sudah akrab aku dan Joni langsung disuruh masuk dan langsung menuju Basecamp yang berada di kamarnya, dan ternyata disana sudah terdapat rendy dan doni sedang bermain PS3, aku langsung merebahkan tubuhku di kasur yang layaknya rumah sendiri. Tiba-tiba aku teringat oleh liburan semesteran ke Bali seusai ujian kenaikan kelas.
“gimana nih liburan ke Bali? Mau ngapain nih disana?”, kata Joni. “Ya seneng-seneng dong namanya juga anak muda,godain cewek lah, nyobain brem lah, sama begadang teross!” jawab rendy. “siaaaaap!!!”semua setuju. Kamu juga sudah mempersiapkan bagaimana pun caranya kami harus satu bus walaupun berbeda kelas.
Singkat cerita... sampailah lima sekawan ini pada waktunya, setelah melewati berbagai ujian yang membuat mereka stress, kacau, dan galau. Aku sudah berada di sekolah pertama kali dari lima sekawan ini dengan diantar kedua orang tua ku, kemudian datang Joni dengan rambut barunya yang keren seperti David Beckhamk, setelah Joni datanglah Rendy dengan baju barunya yang ketat seperti boyband, begitu pula si Toni yang memakai jersey MU tim kesukaannya, dan yang terakhir doni dengan sepatu keluaran terbaru yang mencling kincling dari adidios. Sebelum berangkat kita lima sekawan berdoa bersama sama dengan satu angkatan di pimpin oleh bapak Kepala Sekolah. Setelah itu kita berangkat!! Seperti apa rencana kita , semu berjalan dengan lancar, kita bersama sama memasuki bus 6.
Ditengah perjalanan... saat kita sedang asik bercanda tawa tiba tiba pak sopir bus memutar lagu dangdut koplo. Lima sekawan lansung bernyanyi mengikut lagu yang berjudul “ABG Tua” rendy yang orangnya emang agak sinting juga langsung berdiri dan berjoget meskipun didalam bus,Pak guru pendamping hanya diam melihat kami karena hari ini adalah harinya angkatan 2012!
Memasuki tengah hari, bus berhenti untuk ishoma. Dasar ya orang orang gila makannya pada segunung segunung, udah makan lalu masuk bus, dan... tidur.
Sesampainya di Pelabuhan ketapang kita semua bersiap menyeberang ke Gilimanuk Bali, saat di kapal kita bercanda tawa dan berfoto didepan mentari yang baru melihatkan batang hidungnya dari ufuk timur. “Oh Indahnya... mentari bersinar cerah seperti matanya, dan cahayanya yang indah seperti wajahnya yang cantik jelita..” batinku kepada seseorang spesial yang sekarang juga sedang berada di dalam kapal yang sama.. oke cukup! Lanjut aja nanti masalah mentariku ini, sekarang kita lanjut bercanda dan berfoto dulu untuk oleh oleh.
Oke, sekarang kita sudah sampai di tempat pertama yaitu Bedugul, danau sebuah danau di daerah Kintamani Bali. Karena masih pagi disana masih berkabut, lima sekawan mulai beraksi..
“naik kapal yuk? Kayaknya asih nih” kata rendy.
 Semua setuju. Kita langsung menyewa satu kapal dan berputar putar di tengah danau yang damai dan mulai memperlihatkan keramahan alamnya yang indah itu.. di kapal kami berlima berfoto foto lagi.. pokoknya berfoto itu sifatnya wajib banget dah kalo lagi lbiruan gini. Habis naik kapal aku membeli salak bali yang sangat terkenal itu untuk oleh oleh bapak dan ibu. Setelah dari bedugul perjalan berangkat kembali.
“kemana sih sekarang bro?” kata Toni. “ke Rumah kamu ton, gimana sih” jawabku dan semua teman satu bus pun tertawa melihat si Toni yang juga belum dong dan masih kebingungan, karena di Hutan Sangeh terdapat banyak monyet liar yang nakal.
Sesampainya di Sangeh, kita akan masuk dan melewati hutan. Eh belum juga masuk sudah disambut monyet monyet nakal yang suka mengganggu dan menaiki punggung pengunjung. Teman teman sudah duluan karena memang berani dan tidak takut, aku yang takut memilih tapi tetep stay cool berjalan di akhir akhir bersama sama rombongan genk yang paling cantik di sekolahku.. “semoga cewek cewek ini juga takut,amin” batinku. Oh pucuk di cinta ulam tiba, monyet monyet nakal itu mulai mendekati barenganku, dan lima cewek yang centil centil itu pun ternyata juga takut, dan mereka langsung memeluk ku... *tetep staycool* “oh indahnya dunia” batinku lagi. Namun kejadian itu tidak berlangsung lama karena kemudian mereka langsung berlari.. ah yang penting pernah dipeluk mereka =))
Hari pertama berakhir dan kita menuju hotel, sesampainya di hotel kami semua check in dan lima sekawan satu kamar, karena di Bali emang hawanya terkenal mistis gitu buat kita semua jadi ketakutan yang alay.. tapi semua teratasi dengan berkumpul bersama sama di teras satu angkatan.. ada yang berduaan cihuy ada yang bermain kartu, skateboard, gitaran dll.. dasar satu kamar jomblo semua ya udah kita Cuma bisa nggodain dan mandangin cewek cewek cantik yang lewat hahaha, kita bernyanyi dan bermain waktu sampai larut malam..
-hari kedua-
“bangun coooooyyyyyyyyyy!!” teriak Toni untuk membangunkan kami semua, suaranya yang nyaring itu membuat kami semua kaget dan terbangun, suasana ngantuk masih terpancar di wajah kami semua karena nikmatnya tidur dan AC yang dingin membuat tidur kami lelap sambil berebut selimut yang hanya dua jumlahnya. Sehabis bangun, kita mandi tapi gak bersama sama, setelah itu makan  dan kita melanjutkan perjalanan ke GWK alias Garuda Wisnu Kencana.
“anjir gede banget coy patungnya..”kata doni terkagum kagum.
Semua kagum dengan itu dan semua langsung.... foto foto time! Berfoto didepan Garuda Wisnu Kencana yang sangat megah itu.. kita menuju Pantai Kuta.
Sebelum ke pantai Kuta kita membeli oleh oleh di Hawai terlebih dahulu, kita ke Kuta menaiki angkot karena di Kuta macet dan Bus besar tidak boleh kesana.
Kembali... pucuk di cinta ulan tiba banyak bule disana yang membuat kami ngeces mimisan dan mau pingsan hahaha bercanda.. di sana kami berfoto foto lebih dulu kemudian langsung nyebur ke Pantai KUTA bersama bule bule cantik dan.... sssst.
Sehabis berenang dan bermain pasir dengan membuat sebuah kerajaan besar kita mandi dan kembali ke hawaii untuk ke bus dan kembali ke hotel untuk beristirahat. Tapi bukannya istirahat tapi  kita malah asik bermain kartu dan meminum brem dan pura pura kayak orang mabuk gitu hahaha.
“apanih hukumannya kalo kalah?”tanya rendy. *semua berpikir* tiba tiba.. “nembak cewek” jawab si doni, semua hening dan... akhirnya kita semua setuju dengan si doni. Dengan syarat dan ketentuan yang berlaku, si Toni kalah dan akhirnya kita kerjain deh si Toni.
“mampus lo ton!!” semua tertawa terbahak bahak. “aduh ganti dong hukumannya” jawab Toni. “ah curang lo! Lakuin sekarang gih,nembak siapa nih enaknya bro?” kataku. Semua berpikir dansepakatklah kami untuk menghukum si Toni untuk menembak Diva primadona dari kelas 8A cihuuuuyyyy!
Sebelum nembak aku, rendy, doni, dan joni memanggil teman teman untuk melihat si Toni nembak cewek di tengah tengah teras hotel. Ternyata... Toni ditolak cuy!! Semua langsung tertawa dan pada jahat sama Toni. Yaudahdeh namanya juga games, dan habis itu udah dini hari tu, kita langsung tidur untuk hari ketiga atau hari terakir di Bali.
-hari ketiga-
“bangun oyyyy!!!! Pulang pulang!!!” teriakku di kuping para kebo ini dihari terakhir agenda kita ke Joger shopping lalu makan malam di sebuah rumah makan mewah yang bernaman Jimbaran.
Di Jimbaran kita semua memikirkan kelas sembilan kita yang sudah menunggu kita dengan suasananya yang sulit untuk didreskripsikan dengan kata kata.
 “Bro, Kelas sembilan gimana nih bro?” tanya Toni. “ah pikir santai cuy, yang penting seneng seneng dulu”jawab si gila rendy. “ya bener tuh, yang penting pokoknya aku harus bisa masuk SMA MUHI”kata Doni. Kebetulan keinginan SMA mereka berbeda semua, Rendy di SMA 8, Aku di SMA 1, Toni di JB, dan Joni di SMA 2.
Dan akhirnya mereka semua bermimpi dan mengucapkan janji , isi janji itu adalah mereka akan tetap berkumpul dan bermain bersama ketika semua impian itu menjadi kenyataan dan akan berpetualang kembali menuju Amerika.
Singkat cerita, impian mereka terwujud berkat dukungan satu sama lain, dan akhirnya impian mereka benar benar terwujud dengan berpetualang ke Amerika. Indahnya masa muda dengan  tali erat persahabatan ini dan kekuatan mimpi. Lima Sekawan.






Nama: Ahmad Faisal
Kelas: X-1       

          No.absen: 27

Rabu, 29 Mei 2013

New Smart Fren andro max Tablet 7.0

Malem gan, sekarang aku akan review tentang sesuatu yang tertunda. Smartfren Andromax Tab 7.0. ini merupakan bundlingan dari smartfren yang menurut iklannya anti lelet. Gadget ini tentunya berbentuk tab candybar dengan ukuran layar 7 Inchi (diagonal).
Batrey gadged ini tidak dapat diganti alias built in. Cara charge nya pun agak primitif karena menggunakan charger ala nokia yang lubangnya kecil. Tapi gak sama kayak nokia sih, Cuma sama sama bulet. Padahal sebenarnya disediakan colokan micro usb, tapi itu khusus untuk menyambungkan tab ini dengan komputer dan juga untuk USB OTG yang kabelnya disertakan. Dapat membaca flashdisk lebih dari 32GB.
Dimulai dari bentuk fisi ya kawan. Di depan cuman ada layar. Tombol nya hanya virtual yang akan nongol di layar. Trus dibagian atas ada tombol lock, disitu juga ada led buat ngecek hidup/tidaknya gadget. Disebelah tombor power/lock, ada tombol volume up dan down. Di bagian kanan dan kiri rata alias tidak ada apa-apanya. Dibagian bawah, ada penutup yang menutupi sim card yang dibundling smartfren, disebelahnya tetapi masih satu tutup ada slot micro SD yang tidak disertakan. Lalu ada micro usb namun tidak bisa untuk mengisi daya baterai, hanya bisa untuk usb otg dan dikonekkan di komputer. Lalu ada lubang DC untuk mengisi daya dan juga ada micrphone.
Lalu masuk ke peforma, gadget ini mengusung presesor arm A9 dengan clock speed 1GHZ. Hebatnya, gadget ini menggunakan RAM 1GB, jadi bisa lebih menunjang multitasking aplikasi. Untuk peforma grafis, tedapat GPU Mali 400. Memang sudah lebih baik. Namun kurang mulus tampilannya, ya namanya juga tablet 7 inchi, pasti tidak se smooth smart phone ber layar kecil.
Dibekali stereo speaker dibagian belakang cover agak ke atas, dekat lensa kamera belakang, suara yang dihasil kan lebih menuju ke treble, bass kurang terasa. Tapi suaranya melengking, keras juga, apalagi stereo, gak mengecewakan. Tablet ini tidak memiliki earphone (lubang buat speaker telpon) karena tablet ini gak bisa buat telpon, hanya sms.
Kamera hadap depan dan belakang, yang belakang atau utama berkekuatan 3MegaPixel, kamera sekunder/ depan berkekuatan 2MegaPixel, cukup untuk mengabadikan momen anada yang berharga. Namun tentunya ditempat yang bercahaya terang, karena tablet ini tidak disuplai oleh lampu kilat. Kamera belakang dan depan pun sama sama tidak auto fokus. Kamera pada tablet memang bukan hal yang dapat dibilang wow alias standar saja. Namun bagi kalian yang suka narsis, kamera depan ini sangat membantu apalagi resolusinya yang besar. Untuk perekaman video, masih standar VGA.
Tab ini tidak memiliki sensor proximity, hanya sensor cahaya yang ada dibagian atas layar. Karena sekali lagi, tablet ini tidak dapat melakukan panggilan lewat kartu sim, biasanya hanya lewat aplikasi, seperti skype dll. Namun tablet ini dapat digunakan untuk sms. Untuk sinyal smartfren sendiri cukup terjangkau di rumah saya daerah sleman. Harga paket internetnya pun cukup 50k untuk unlimited 1 bulan.mengingat fungsi utama tablet adalah internet.
Untuk kemampuan gaming sih seru seru aja, gak lag, layar besar, mantap lah.
Disediakan slot micro sd dibagian bawah tablet, tetangga slot RUIM card khusus Smart Fren. Dan ditutup oleh penutupnya. Namun sayang sekali, dalam pembelian tidak disertakan micro sd nya. Meski sudah tersedia 8GB total memori internal. Tapi, ternyata harus diset mana yang utama dan tidak antara micro sd dan internal, ini yang masih membuat saya bingung. Sampai sekarang saya mengandalkan internal 8GB saja.

Untuk bagian layar, sepertinya sudah tahan gores, tapi untuk lebih amannya diberi screen guard. Kalo mau aman lagi belikan saja tutup tabnya. Kayak dompet gitu bro.
All over sih oke. sayang gak bisa buat telepon broo..

tablet ini berjalan di platform Jelly Bean (4.1) namun milik saya masih Ice Cream Sandwich (4.0) karena saya tidak tahu cara upgradenya. saya beli tablet ini cudah lama.

Senin, 29 April 2013

Contoh Cerpen


Hai mas mbak dan semuanya sekalian. kali ini bukan review, cuma mau upload tugas bahasa indonesia. cekidot. :p


Mainan yang Menyeramkan di Malam yang Dingin

Hari itu, hari yang indah bersama kawan ujian tapak suci. Hari yang terlalu indah untuk bertamasya keluar sekolah. Hari yang indah untuk menginap di tempat nan jauh disana. Hingga sekarang, tempat itu masih menjadi tempat yang unik karena jujur saja aku tak tahu alamatnya. Hanya ingatan visual akan tempat itu. Lapangannya, aulanya, lapangan indoor, masjid, ada tk disebelahnya, bahkan hingga kamarmandinya kan selalu ku ingat. Di tempat itulah dua hari satu malam kuhabiskan bersama teman teman dari sekolah lain yang hampir seluruh dari mereka tak satupun ku kenal. Namun, aku tak sendiri, aku bersama teman teman satu angkatan yang mengikuti ujian tapak suci. Mereka juga belum akrab dengan ku. Hanya satu teman yang sangat akrab. Itu pun semata-mata karena ia satu kelas dengan ku.
Seminggu sebelum itu, aku menjalani ujian materi. Ujian yang dengan susah payah aku jalani, bukan karena materi yang tak mudah, tapi karena kekurangan ku dalam menguasai materi yang berat itu sedangkan aku bertubuh gemuk yang tak mudah lentur seperti teman teman yang lebih kurus lainnya. Sebenarnya tak terlalu gendut untuk dibilang gendut, hanya saja aku berisi. Juga didukung dengan kelangkaan ku dalam daftar absen, ya, aku memang jarang masuk. Jangan bertanya kenapa karena jujur saja aku malas menjalaninya, semata mata karena ada teman perempuan yang menurutku cantik. Sayang seribu sayang, ia tidak ikut ujian ini. Membuat ku tak semangat menjalaninya. bukan hal itu yang menarik, bukan juga tentang ujian materi yang tidak ku kuasai.
Setelah lolos ujian yang membuatku semakin tidak semangat menjalaninya, ada ujian di lapangan atau yang kusebut ujian yang sangat sulit. Bukan karena materi yang tidak kukuasai, tapi karena aku baru sekali menjalani ujian ini, bukan karena ketidak hadiran ku dalam ujian sebelumnya, tapi karena tahun lalu yang seharus nya diadakan ujian kenaikan tingkat, dibatalkan secara sepihak oleh gempa yang mengguncang Jogja. Tapi, hal itu tak mematahkan semangat ku. Aku dan teman teman ku berangkat dari sekolah, setelah pembekalan tentunya. Karena pada pembekalan aku tak berangkat, aku tidak dapat kelompok sendiri. Kelompok memang tidak terlalu perlu, tapi, aku tidak kebagian jatah untuk memakai tikar yang tidak ku persiapkan sebelumnya. Hal itu membuatku tidak memiliki pilihan untuk mengikuti tahap kedua ini, karena sudah separuh perjalanan, tidak asyik kan jikalau akhirnya mundur. Berbekal rasa cemas tidak mendapat tikar, aku menuju tempat pemberangkatan. Di halaman sekolah. Disana aku mendapat janji jatah tikar karena memang temanku yang mendapat jatah membawa tikar. Toh tambah satu anggota untuk memakainya kan tidak mengganggu. Lunas sudah urusan tikar. Dengan bus yang sesak pun kami berangkat. Aku dan teman ku duduk di bangku paling depan, tapi hal itu tidak menjamin jika aku mengetahui jalan yang kulalui. Sama sekali tidak tahu. Perjalanan yang hanya ku habiskan melongo memikirkan apa yang terjadi setelah kami sampai. Pertanyaan itu menambah sesak bus yang sebenarnya tidak nyaman itu. Ditambah lagi dengan teriknya sinar matahari yang tepat diatas kepala. Belum tuntas pertanyaan itu menyerbu pikiran ku, tiba tiba bus berhaenti beriritan, tanda aku sudah sampai di camp. Begitu sampai, pertanyaan yang tadi sempat menggunung pun meledak ledak. Hilang entah kemana. Tinggal kesibukan orang orang yang ada disekitarku hendak mencari tempat aman untuk meletakkan barang-barang. Aku yang saat itu hanya punya handphone tak khawatir akan harta benda ku yang ku bawa. Aku mencari teman yang menjanjikan tikar itu. Aku meletakkan tas ku didekat tas teman dari satu sekolah.
“Bro ini tikarmu kan?” tanyaku sedikit mengintimidasi.
“iya” kata temanku mengiyakan saja.
“oke makasih” kataku sambil meletakkan tas.

Disinilah hal yang menyenangkan dimulai, bertemu dengan orang lain yang banyak, berkumpul di lapangan untuk mendengarkan entah apa yang dikatakan oleh ketua pelatih tapak suci yang ada di Jogja. Pria setengah baya yang berdiri didepan memimpin upacara pembukaan. Tentu saja beliau mengucapkan selamat datang. Setelah upacara yang membosankan itu kami pun istirahat sholat dan juga makan. Setelah itu kami mandi untuk persiapan acara di malam hari. Kamar mandi yang terbatas itu diserbu ber ratus-ratus orang. Alhasil bukan air yang didapat untuk membasuh badan, hanya keringat yang mengalir tak henti henti karena kami jelas “keroyokan” memperebutkan kamar mandi. Niat untuk mandi pun sudah hilang. Aku memutuskan untuk tidak mandi karena terlalu lama menunggu. Akhirnya aku bersantai didalam camp yang sebenarnya adalah lapangan indoor yang biasanya digunakan untuk tenis. Lapangan ini memiliki banyak lampu neon berukuran besar. Setelah itu peluit tanda mulai acara pada malam hari sudah dikumandangkan, setelah sholat isya, kami berkumpul dilapangan yang tadi digunakan untuk mendengarkan upacara pembukaan. Ternyata kami mendapatkan tempat paling pojok untuk berbaris. Kami pikir di paling kanan itu mengasyikkan karena dapat udara langsung dari padang rerumputan yang gelap itu. Disana aku mendapatkan pengalaman pertama tentang ditakut takuti oleh pendidikan mental. disaat itu aku sangat terharu. Tak mampu berkata lain selain ingin segera meminta maaf pada orangtua atas dosa yang telah kuperbuat. Disuasana yang sedang haru tersebut, panitia ujian ini memberitahu acara selanjutnya yaitu jurit malam. Di tempat yang paling kanan, rumor tentang jurit malam telah menyeruak. Hal yang menurut mereka menyeramkan. Aku pun tahu akan hal itu. Tapi semangat ingin tahu dan juga semangat teman temanku yang membara mengusir semua ketakutan itu jauh jauh karena saat itu masih suasana setelah sholat isya. Ternyata jurit malam itu dilakukan urut dari barisan paling kiri. Apa? Barisan paling kiri? Ya, kami belum menyadari abhwa itu sekaligus menyatakan bahwa kami akan menjadi kelompok terakhir hingga bosan sudah melanda ketika aku menunggu berjam-jam. Waktu terus berlalu disana. Bosan dan rasa kantuk semakn menyerang. Ada yang sudah tidur karena tidak mampu menahan godaan dari angin sepoi-sepoi. “apa apaan ini, udah malem banget. Ngantuk tau. Ga punya perasaan banget sih ditaruh diujung.” Kata seorang teman yang sedang naik pitam karena bosan. Waktu di jam yang tetap berdetak dimalam itu pun menunjukkan hampir tengah malam. Kelompok yang sudah berangkat pun semakin banyak. Diiringi kelompok yang sudah berdatangan dan mempersiapkan diri untuk kemudian tidur. Aku sangat iri pada mereka. Hingga tersisa beberapa kelompok saja yang belum mendapat giliran. Rasa iri menjadi rasa cemas karena jujur saja sudah mulai mendekati tengah malam. Begitu jiga menjadi kelompok terakhir yang mendapat giliran. Hingga nama kelompok kami diundang, rasa cemas terus mengalir di seluruh aliran darah. Namun rasa cemas langsung hilang sesaat setelah kami mendapat pembekalan untuk melakukan jurit malam.
Bukan rasa senang yang datang menggantikan. Sayangnya, hanya rasa takut. Jalan didepan sangat gelap. Padahal senter yang kami bawa tak melebihi nyala sebah lilin di daerah yang sangat gelap. Hampir tak bercahaya. “aku takut nih”, suara yang terdengar dari gumamana dari hampir seluruh anggota kelompok. Kami memulai perjalanan ini dengan kisah menyeramkan. Kami berjalan menjauhi pos pembekalan. Dengan darah memusat di mata yang kesulitan melihat di gelap, kami berjalan mendekat lampu penerang jalan yang sebenarnya itu merupakan tempat dimana ketakutan kami memuncak. Kami melihat sesosok bayangan yang tak dapat kami lihat wajahnya karena terhalang lampu penerang jalan yang sangat terang di kawasan itu. Ia membawa sesuatu benda dibelakang punggungnya. Benda itu pun sama sama tak terlihat lantaran sinar lampu tepat berada diatas orang dan benda dibalik punggungnya. Rasa takut merajalela, sayng sekali, ketakutan itu tidak saja dialami oleh ku yang memang penakut, tapi juga dirasakan oeh seluruh kelompokku. Kami tanpa aba aba ytang jelas secara bersamaan berlari menjauhi lampu jalan itu dan menuju guru pembimbing di pos satu yang tak lain adalah pos pembekalan. Kamii lari terbirit birit bagaikan sebuah rusa yang dikejar seekor singa. Guru yang ada pun keheranan melihat kami. Mereka memarahi kami karena kami sangat penakut dan tidak mimiliki keberanian.
“Kalian kenapa? Ada apa sih?”, kata guru memarahi kami. “anu pak, ada preman.” Jawaban entah dari mana keluar sendiri. “jam segini ada preman? Gak mngkin lah. Kalian kan juga tapak suci, ngapain takut?”. Jawab guru itu mengusir kami.
Akhirnya dengan rasa takut bercampur kesedihan karena dikatakan penakut kami berjalan menjauhi pos pembekalan. Itu juga berarti kami berjalan mendekati tiang tadi. Tiang ber orang yang tak bermuka dan membawa benda mencurigakan. Ternyata setelah orang menyeramkan itu berjalan menjauhi lampu, mukanya perlahan lahan terlihat. Benda mencurigakan itupun juga terlihat wujud aslinya. Ternyata sosok yang membuat sepuluh orang itu lari terbirit birit hanyalah seorang penjual mainan yang menggendong mainan dibelakang punggungnya yang berjalan menunduk karena terlalu berat membawa mainan yang sangat banyak itu. Mainan yang justru membuat kami takut. Setelah melihat sosok asli orang tadi, jujur saja rasa takut menghilang untuk sesaat. Hingga kami berbelok sesuai petunjuk pos pembekalan, kami berjalan terus didalam gelap ditemani sinar senter yang benar-benar seadanya. Kami melewati mobil yang terparkir ditinggal tidur pemiliknya didalam rumah, namun dikaca itu terlihat sosok menyeramkan yang ternyata hanya wajah kami yang dilihat dengan mata yang mengantuk. Kami juga berpapasan dengan truk yang sama nasibnya seperti mobil tadi. Kami takut karena sepertinya truk itu memuat barang yang menyeramkan, ternyata hanya kosong.
Setelah jalan yang gelap kami lalui, sampailah di pos kedua, pos yang menguji kemampuan menghapal surat pendek karena seluruh dari kami yang mengikuti kenaikan tingkat beragama islam. Pos kedua kami lalui dengan mudah karena rata-rata dari kami sudah banyak menghapal surat pendek. Kemudian kami melanjutkan perjalanan yang tidak begitu gelap di pos tiga. Kami melihan ada kuburan didekat pos ke tiga. Kami sudah ketakutan karena menebak akan dimasukkan kedalam kuburan. Ternyata kami hanya disuruh mencari jangkrik. Karena waktu sudah mepet, dan juga diiringi rasa takut tentang kuburan, kami mencari jangkrik tidak dengan jongkok. Bodohnya, kami justru malah berdiri, kami pun dimarahi karena tidak sesuai keadaan. Kami menutup pos ketiga dengan rasa sangat malu.
Kami melanjutkan perjalanan ke pos terakhir yaitu pos ke empat. Ternyata bukan tugas yang kami dapatkan. Tetapi hanya kata yang sebenarnya mendidik, namun hal itu tak merubah ketakutan kami menjadi sebuah perasaan yang lebih normal untuk dirasakan. Suasana justru semakin mencekam ketika kami harus berjalan melewati tempat gelap yang nyaris bagaikan jalan yang tak berujung.  Kami melewati lapangan bola yang gelap sambil jalan cepat karena sudah mengantuk. Aku diposisi terakhir, aku mencoba menyusul namun aku menginjak sesuatu yang sangat lunak, seperti balon yang berisi air, namun aku tak berani untuk mengeceknya karena sudah terpikirkan hal yang tidak tidak. Kaki bagaikan ingin berlari sendiri, tubuh yang lelah ingin segera mengakhiri semuanya, jantung berdetak lebih cepaat mendahului langkah lari kakiku. Aku berlari lebih cepat dari sebelum menginjak benda itu. Aku jauh meninggalkan teman teman ku. Akhirnya kami sampai. Habislah sudah seluruh nyawa ku. Habislah sudah perjalanan yang mencekam. Kami menutup mata dengan terbayang bayang apa yang kami lalui semalaman.
Dipagi yang dingin nan menccekam itu kami masih tetap tak melupakan hal yang seharausnya dimiliki hampir seluruh anak dikolong bumi ini, namun,  hal yang lazim mengisi otak anak seusia kami mengubah kami menjadi sekelompok rusa yang berlarian dikejar singa yang sedang kelaparan. Ya, begitu juga penjual mainan yang setiap hari mengisi waktu istirahat jam sekolah kami yang sesaat berubah menjadi badut yang mengintai anak-anak dimalam hari. 

Minggu, 07 April 2013

Xperia Miro Review


Yo bro aku balik lagi. Gadget baru? Yes. Kali ini aku mau review gadget terbaru gan. Masih dari sony mobile. Gadget yang satu ini harganya gak begitu melayang. Sekitar 2jt an. Ya, xperia miro. Warna yang gw daper putih. Gadget ini aku beli buat menyandingi xperia u yang habis kehujanan dan agak hang, ya maklum lah karena kecerobohan pengguna, bukan pabrikan. Sebenernya aku mau review smart andromax tab 7.0 tapi lagi panas masalah miro di salahsatu website handphone di Indonesia.
Umurnya baru seminggu, dan itu aku puas. Tidak seperti review yang ada di luar. Ini testimoni pengguna asli yang udah punya 6 gadget android. 2 sony, 3 sony ericsson, 1 andromax tab 7.0. saya sudah ahli membedakan mana yang bagus mana yang tidak.
Dari segi bentuk, itu sangat menggembirakan. Warna putih yang saya dapat tidak mudah kotor. Lampu illuminasi sangat indah. Nyaris seperti xperia u. Ditambah aplikasi dari google play yaitu illumination bar. Bentuknya nyaman digenggam. Tipis juga. Namun terlalu lebar dan panjang. Gak masalah buat orang bertangan besar. Namun saja. Tidak ada tombol shutter kamera. Dulu aku pikir sangat mengganggu. Namun ternyata tombol half shutter untuk memfokuskan dapat digantikan di shutter layar. Dengan cara menyentuh shutter di layar, setelah fokus baru dilepaskan tangan kita dari layar. Dan kamera akan memfoto.
Dari segi dapur pacu. Awalnya saya agak kaget karena gadget ini masih menggunakan 800MHz. Tidak seperti gadget Mid end lainnya. Tapi itu masih normal. Kecepatan clock processor tidak begitu berpengaruh untuk penggunaan normal. Masih mulus saja. Dari segi grafis, setahu saya menggunakan adreno 200. Grafis standar yang tidak buruk tapi tidak terlalu wow. Ram nya masih standar yaitu 512. Cukup untuk penggunaan agak berat.
Disenjatai kamera 5megapixel, dengan auto fokus dan flash, kamera dari hasil jepretan sangat memuaskan. Namanya saja sony. Namun, ada miss nya yaitu tanpa face detector dan smile shutter. Ada juga fitur yang dilewatkan yaitu tanpa intelegent auto dan tombol shutter fisik. Tapi itu tidak terlalu berpengaruh. Kualitas video masih VGA, tapi, untuk saat ini HD video recording memang masih belum menjadi fitur wajib, mengingat juga memori yang cepat dihabiskan oleh kualitas video HD. Dan juga masih jarang dipakai..
x-loud merupakan fitur standar di hanphone sony. Fitur itu juga tersedia di miro. Suara speaker jernih. Tidak ada miss nya. Speaker terletak dibawah logo liquid dan tulisan xperia di bagian belakang. Fitur walkman pun berjalan mulus. Lampu illuminasi juga akan berganti warna seiring bergantinya warna album art. Fitur headphone surround juga tersedia jika disandingkan dengan heatset bawaan sony MH-410c yang dikhususkan untuk sony bukan sony ericsson.  Suara yang dikeluarkan juga bagus. Ingat, debawa dengan nama SONY.
Layar berukuran 3,5 inchi menghiasi bagian depan dengan tiga tombol sentuh dibagian bawah dan ada illuminasi di bawah tombol sentuh dan diatas tulisan xperia. Layar nya berkualitas standar, dengan kerapatan pixel yang jauh dari xperia u. Yaitu 165ppi. Namun itu tidak menurunkan kualitasnya. Hanya saja belum ada Bravia Engine yang sudah built in. Namun sekali lagi tidak mengecewakan. Ada satu yang hilang yaitu sensor cahaya. Hanya ada led pemberitahuan, proximity sensor 1,2 di atas layar. Tapi kontras yang diberikan lebih baik dari xperia u.
Mengusung sistem oprasi Ice Cream Sandwich, miro berjalan dengan indah. OS yang digunakan berbeda dengan Xperia U walaupun sudah sama sama 4.0.4. hanya berbeda built version. OS nya lebih identik dengan Xperia Mini ataupun Live With Walkman yang masih menampakkan nama sony ericsson.
Dalam paket penjualannya anda akan mendapatkan kelengkapan standar, yaitu headset MH-410c, Kepala Charger EP-800, kabel data EC-450. Jadi anda tidak mendapatkan bonus micro SD dan Screen Guard. Namun itu semua kan hanya Optional mengingat memori internal nya ada 3GB dan memori telpon 1GB. Kelengkapan itu juga sama dengan pendahulunya yaitu xperia u. Jadi anda masih tidak mendapatkan kabel USB OTG.
terdapat 4 pilihan warna. putih dengan bagian bawah silver. putih dengan bagian bawah emas/kuning, hitam dengan bagian bawah pink, hitam dengan bagian bawah hidam. lihat foto

Sekian review tentang miro, ada kurangnya aku mohon maaf.
NOTE: kesalahan yang banyak dirumorkan tidak terjadi pada Xperia Miro yang saya punya. Pemutar Walkman, Efek suara, Pemutar Video, pembacaan memori SD semua berjalan lancar. Jadi jangan berfikir buruk tentang apa yang dikatakan orang lain. buktikan dahulu bro/sis. tidak semua yang beredar di dunia maya itu nyata. Terimakasih. :D. SONY, MAKE BELIEVE.






Rabu, 30 Januari 2013

Toshiba Satellite L635 review


Aku balik lagi kawan, kali ini dengan bahasa yang santai tetap hangat tapi nggak alay dong. :p. Berhubung smart phone udah habis, paling tinggal BB, kalo BB mah udah pada tau, soo gak usah aku bahas. Kali ini korban ku adalah laptop keluaran Toshiba, udah lama sih, sekarang mungkin udah gak keluar baru nya, paling Cuma tinggal second, itu aja susah nyarinya. Seri Satellite bro, L 635. Sekarang yang ada di pasaran itu Cuma seri L 735, 740, 745. Itu sebenernya nandain ukuran layar, 735 punya layar 13,3 , sedangkan 740 dan 745 punya layar 14 , inchi tentunya. Kok tanggung banget ya bray? Ya emang kayak gitu, serah yang buat dong. :D.
Kali ini aku bahas seri lama nya aja, yang ada dirumah. Dari bentuk sih L 635 sama L 735, ga ada bedanya malah. Tapi dari dapur nya udah beda bro. Meski masih sama sama menggunakan core i5 Quad Core, tapi 635 masih pake processor yang agak jadul. Sepertinya generasi pertama. Sedangkan 735 udah pake generasi 2/3. Tentu masih bagusan yang baru dong. Tapi overall ga ada bedanya kok. Cuma nyrempet aja. Trus beda di bagian sticker dibawah keyboar. :P
Terus, yang kedua diliat pasti dapur grafisnya, L635 pake ATI RADEON seri 5470, masih seri yang lama juga bray, tapi kan udah ATI geetoh. Meski ga ada ATI Catalys Control Center, tapi kurasa ku tlah jatuh cinta pada pandangan pertama. Hahay. Grafis kan pasti dihubungin ke layar, kalo ga ga guna deh bro, kalo layarnya sih mantap bro,, tapi........ kalo di tempat dengan cahaya berlebih, bakal agak kerepotan, kayak kurang cahaya gitu. Dan juga layarnya mantulin cahaya dari luar. Tapi overall di tempat cahaya standar sih mantap bro. :D
Lanjut ke RAM, sangat disayangkan ya, Toshiba minim banget masalah RAM, harga 7-8 juta ram masih sekitaran 2GB, padahal punya ayah ku 3 juta merek tetangga udah pake 4GB, emang sih 4GB kalo buat segitu kelebihan, tapi kan sekelah i5 harusnya udah 4GB. Tapi, walaupun 2GB, ga masalah bray, jalanin most wanted sama warcraf plus music masi lancar kok. Tapi emang sih ga semantap 4GB. Tapi buat bussines udah lebih dari cukup kok. :D
Kalo buat hard disk sih aku ga hapal. Tapi yang jelas 500 GB an/keatas.
Masalah sistem oprasi? Capcus aja bro. Berhubung dulu waktu launching beberapa tahun yang lalu belum ada windows 8, jadi masi pake windows 7. Versi nya sih Home Premium, udah mantep bisa ganti Theme ga kayak Home Basic. -__-. Masalah asli gak nya mah gak penting. Masalahnya udah ada sticker asli Windows nya di bahal Laptop. Ga ragu kalo mau dibawa keluar negeri. :D. Kalo masalah L735 sih ane gatau, mungkin udah dapet windows 8, karena digabar website seperti itu bro. :D
Buat ukuran, cewek yang suka, secara cowok suka yang gede gede gitu. Dengan diagonal 13,3”, ukuran nya agak sedikit lebih kecil dari 14”. Tapi jangan khawatir, karena bedanya ga jauh banget. Apalagi bawanya jadi lebih simple, lebih ringkas dari 14”. :D

Dari print screen dari website toshiba, bisa dilihat ada 3d hard disk motion sensor dan resolution+. Itu khusus di L735 yang pre-instaled OS. Tapi motion sensornya ada juga di L635. Maaf gambar hanya L735, karena susah cari gambar L635 dari website resmi. :D ada 4 pilihan warna, yaitu coklat, putih, abu-abu dan merah. aku sih pake yang coklat. jadi luxury banget, tapi dulu cari yang putih udah sold out pas pameran...
tambahan bro,
ini spek prosesornya: Core i5 M460@2.53GHz quad core.
hard disk 500GB
ATI Radeon HD 5470.
berikut experience indexnya.. running @32 bit windows 7 Home Premium
processor: calculation per second: Score 6.6
memory ram: memory operation per second: Score 5.5
Graphics: desktop performance for windows aero: Score 5.0
Gaming Graphics: 3D bussines and gaming graphics performance: 6.3
Primary Hard Disk: disk data transfer rate: 5.7
jadi base score nya 5.0
ini ada link buat spek vga nya. http://www.amd.com/us/products/notebook/graphics/ati-mobility-hd-5400/Pages/hd-5470-specs.aspx